Puisi


Hatimu Sakit Jiwa
Karya : Rita Irawati
Aku tahu kau punya hati
Akupun tahu hatimu tak mati
Tapi ada penyakit yang terus menggerogoti
Hingga perlahan hatimu mati
Tapi aku tak tahu,
Apa jiwamu punya hati?
Apa hatimu punya mata?
yang mampu melihat deritanya?
Apa matamu punya telinga?
yang mendengar tangisan lambungnya?
Apa telingamu punya hidung?
yang mampu mencium aroma semangat juangnya?
Apa hidungmu punya perasaan?
yang mampu merasakan kepedihan air mata?
Tapi Perasaanmu tak punya nurani
Nuranimu tak punya tangan
Tanganmu pun tak punya otak
Dan otakmu tak pernah tahu semua itu
Satu yang aku tahu
Jiwamu tak sakit hati
Tapi hatimmu sakit jiwa
Kau, jiwa penghianat bangsa



Lihat
Karya : Rita Irawati
Bangun
Buka matamu
Lihat air mata semangat yang tak mampu beku
Lihat kulit kering yang telah siap mengelupas
Lihat tulang dan otot yang mulai berkarat
Buka telingamu
Dengar jeritan lambung itu
Apa hatimu tak bergetar?
Dimana nuranimu?
Lihat sorot matanya
Tajam memandang negeri ini
Tampak otak dengan jutaan ide geniusnya
Dia yang akan membangunkan negeri ini
Dari tidur lelap keterpurukan
Dia yang akan membunuh kuman-kuman itu
Dan kau harus bangun bersamanya
Hibur lambungnya dari tangisan memilukan
Tegapkan langkahnya yang mulai kalah oleh rasa lapar
Basuh wajahnya yang basah air mata
Bisikkan padanya, Ia tak sendiri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar